Techverse.asia - Fitur pembaruan status Instagram dan Notes sebentar lagi akan segera lebih menonjol di aplikasi. Hingga saat ini, fitur Notes hanya dapat dilihat dari kotak masuk (DM) Instagram, tetapi pembaruan singkatnya juga akan segera terlihat langsung di profil pengguna.
Baca Juga: Samsung Memimpin Pengiriman Smartphone Global dan Layar AMOLED Ukuran Kecil
Dengan demikian, perubahan ini akan meningkatkan visibilitas fitur dan memberi orang tempat baru untuk berinteraksi dengan pembaruan teman mereka. Instagram telah menambahkan fungsi balasan ke Notes pada Desember tahun lalu.
Aplikasi ini juga tengah bereksperimen dengan prompts untuk Notes, yang memungkinkan pengguna berbagi pertanyaan untuk dijawab oleh teman-teman mereka di pembaruan mereka, seperti template kolaboratif 'tambahkan milik Anda' untuk Stories.
Notes sangat mirip dengan Stories lantaran pembaruan hanya bertahan selama 24 jam, meskipun hanya dapat dilihat oleh pengikut bersama, sehingga tidak dimaksudkan untuk dibagikan secara luas seperti postingan grid atau Stories pada umumnya.
Baca Juga: Meta Beri Fitur Pembatasan Konten Politik untuk Threads dan Instagram
Pembaruan terkini adalah tanda lain bagaimana Meta menggunakan fitur tersebut, yang pertama kali diperkenalkan pada 2022, guna mendorong pengguna memposting lebih sering ke grup teman yang lebih kecil dan lebih terkurasi.
Secara terpisah, aplikasi ini juga menambahkan fitur cutouts baru, yang memungkinkan pengguna Instagram untuk membuat stiker dari objek di foto mereka, seperti fitur stiker iOS. Di Instagram, stiker ini dapat dibagikan di Stories atau di Reels.
Cutouts juga dapat dibuat dari postingan publik pengguna lain, sehingga secara efektif memberikan cara baru kepada orang-orang untuk me-remix konten dari orang lain (halaman bantuan Instagram mencatat bahwa pengguna dapat menonaktifkan fitur ini jika mereka memilih konten mereka tidak digunakan kembali).
Selain itu, Meta juga terus berupaya untuk membuat produk generatif bertenaga AI tersedia bagi lebih banyak pengguna. Tak hanya menguji chatbot Meta AI dengan pengguna di negara-negara seperti India di Whatsapp, perusahaan juga bereksperimen dengan menempatkan Meta AI di bilah pencarian Instagram untuk mengobrol dengan AI dan penemuan konten.
Baca Juga: Messenger Kini Dapat Membuat Album Bersama, Kirim Foto HD, dan Berbagi File Besar
Permintaan pencarian di bilah pencarian mengarahkan pengguna ke percakapan di DM dengan Meta AI, tempat mereka dapat mengajukan pertanyaan atau menggunakan salah satu petunjuk yang dimuat sebelumnya. Desain layar prompt mendorong CEO Perplexity AI yakni Aravind Srinivas, untuk menunjukkan bahwa antarmuka menggunakan desain yang mirip dengan layar pencarian startup.
Namun lebih dari itu, ini juga dapat membantu pengguna menemukan konten baru di Instagram. Misalnya, video di Threads yang diposting oleh pengguna menunjukkan bahwa mereka dapat mengetuk perintah seperti "Reels matahari terbenam Maui yang Indah" untuk mencari Reels yang terkait dengan topik tersebut.
Secara terpisah, beberapa pengguna yang diajak bicara oleh TechCrunch dapat meminta Meta AI untuk mencari saran Reels.
Artinya, Meta berencana memanfaatkan kekuatan AI generatif di luar pembuatan teks dan menggunakannya untuk menampilkan konten baru dari jaringan seperti Instagram. Meta pun mengonfirmasi eksperimen Meta AI-nya di Instagram. Namun, perusahaan tidak merinci apakah mereka menggunakan teknologi AI generatif dalam pencarian.
Baca Juga: Instagram Sedang Uji 2 Fitur Baru untuk Reels: Spins dan Blend
“Pengalaman generatif kami yang didukung AI sedang dikembangkan dalam berbagai fase, dan kami sedang menguji sejumlah pengalaman tersebut secara publik dalam kapasitas terbatas,” kata juru bicara Meta dikutip, Selasa (16/4/2024).
Sebenarnya langkah ini tidak mengejutkan sama sekali. Sebab, Meta meluncurkan Meta AI pada September 2023 dan telah menghabiskan beberapa bulan terakhir menambahkan chatbot ke produk seperti Facebook Messenger dan Whatsapp, jadi menambahkannya ke Instagram sepertinya merupakan hal yang mudah.