Techverse.asia - Setelah menghadirkan Web3 Wallet pertama di Indonesia, Pintu - plaform jual beli dan investasi aset kripto - hari ini memperkenalkan fitur baru yang dinamai Pintu Pro. Ini adalah sebuah fitur yang ditujukan guna mengoptimalkan pengalaman dan profitabilitas trading untuk trader pro.
Baca Juga: Samsung Galaxy Unpacked Digelar 10 Juli 2024, Ini Deretan Produk yang Mungkin Diluncurkan
Chief Marketing Officer (CMO) Pintu Timothius Martin mengatakan, dalam empat tahun terakhir pihaknya sudah memberikan kemudahan layanan investasi kripto dengan meluncurkan antarmuka atau user-interface (UI) yang intuitif dan berfokus menjembatani investor pemula yang hendak berinvestasi aset kripto.
"Dalam perjalanan tersebut, kami melihat investor kripto di Indonesia terus berkembang sampai saat ini sehingga menjadi waktu yang tepat untuk menghadirkan fitur baru kami yakni Pintu Pro. Pintu Pro sudah dilengkapi dengan berbagai alat trading yang canggih yang dikemas sesuai dengan kebutuhan bagi trader crypto," ujar Martin lewat keterangan resminya kami lansir, Rabu (3/7/2024).
Adapun sejumlah fitur andalan yang terdapat di Pintu Pro antara lain, pro charting, order book, hingga beragam jenis tipe order, dan portofolio tracker dengan interface yang user-friendly alias ramah digunakan untuk memberikan pengalaman trading yang terbaik.
"Pintu Pro juga memberikan biaya trading yang lebih untuk meningkatkan porsi profitabilitas untuk pemakainya," ujarnya.
Baca Juga: Punya Banyak Kelebihan, Beats Pill Cocok Dibawa Jalan-jalan, Seseruan di Pinggir Kolam & Pantai
Pintru Pro menerapkan mekanisme fast order execution guna memperkecil kemungkinan terjadinya slippage atau perbedaan utama antara harga yang diharapkan dengan yang tereksekusi. Mekanisme ini menjadi hal yang krusial dalam melakukan transaksi aset kripto.
"Selain itu, ada keuntungan lain dari Pintu Pro bagi trader ialah bisa melihat order book secara lebih detail dengan tampilan daftar bid dan ask serta kedalaman pasar sehingga para trader dapat menentukan titik jual beli agar lebih optimal lagi," papar dia.
Yang terpenting adalah fitur Pintu Pro memiliki likuditas yang lebih mendalam, sehingga para trader dan investor dapat melakukan transaksi dalam jumlah berapa pun tanpa perlu khawatir harganya bisa terdistorsi.
Aplikasi Pintu sendiri menjadi perusahaan berbasis teknologi blockchain yang menghadirkan fitur investasi kripto terlengkap di Tanah Air. Terdapat tiga fitur utama antara lain: aplikasi Pintu yang fokus terhadap investor pemula yang di dalamnya pun ada banyak fitur menarik seperti Pintu Earn, Pintu Staking, Limit Order, dan Auto Dollar-Cost Averaging (DCA).
Baca Juga: 2 Mahasiswa Ini Dituduh Curi Kripto Senilai Ratusan Miliar
Fitur lainnya yakni Pintu Web3 Wallet, sebuah dompet kripto (crypto wallet) yang memberikan kemudahan akses ke berbagai aset kripto, mengkoleksi non-fungible token (NFT), berinteraksi ke beragam Decentralized Applications (dApps), platform Decentralized Finance (DeFi), hingga Decentralized Exchange (DEX). Fitur terakhir adalah yang paling baru yaitu Pintu Pro dengan fitur unggulan bagi para trader pro.
"Sejak kami luncurkan pada Mei 2024 secara bertahap, Pintu Pro sejuah ini sudah digunakan lebih dari 10 ribu pengguna. Kami sangat optimistis dan berdedikasi tinggi guna mendorong Pintu Pro tidak cuma menjadi suatu fitur trading crypto, tapi seiring dengan peningkatan jumlah investor kripto secara global dan nasional, kami berharap bahwa Pintu Pro membuka peluang besar dan jadi pilihan utama bagi para investor dan trader crypto di Tanah Air," katanya.
PT Pintu Kemana Saja dengan brand Pintu adalah Calon Pedagang Fisik Aset Kripto (CPFAK) yang terdaftar resmi di Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (BAPPEBTI) dan tergabung sebagai Calon Anggota dari Bursa Komoditi Nusantara (BKN).
Aplikasi Pintu sudah hadir sejak 1 April 2020 untuk memberikan kemudahan dalam mengakses aset kripto serta menjembatani inklusi dunia kripto di Indonesia.
Baca Juga: Lagi, Bitcoin Tembus Rp1 Miliar, Pasar Kripto Siap Terbang?