DALL-E 3 Tersedia Bagi Pengguna ChatGPT Gratis

Perbedaan hasil gambar dengan perintah yang sama, menggunakan DALL-E 2 dan DALL-E 3 (Sumber: OpenAI)

OpenAI mengumumkan bahwa pengguna ChatGPT versi Gratis kini dapat membuat gambar dengan DALL-E 3. Namun, fitur DALL-E 3 untuk pengguna gratis memiliki batasan, salah satunya pengguna gratis hanya diperbolehkan membuat dua permintaan gambar per hari.

Kali pertama kabar itu diketahui lewat sebuah postingan OpenAI di akun X @OpenAI, pada Jumat (9/10/2024).

"Kami meluncurkan kemampuan bagi pengguna ChatGPT gratis untuk berkreasi dua gambar per hari dengan DALL-E 3.

Cukup meminta kepada ChatGPT membuat gambar untuk slide deck, mempersonalisasi kartu untuk teman, atau menunjukkan kepada Anda seperti apa tampilan sesuatu," tulis perusahaan di unggahan mereka, diikuti dengan video terkait, diakses Minggu (11/8/2024).

Seperti telah dijelaskan tadi, untuk dapat menggunakannya, pengguna ChatGPT versi Gratis dapat menguji fitur ini dengan meminta LLM untuk menghasilkan gambar.

Baca Juga: Perangkat EazyCam Cegah Kriminalitas dengan Bantuan IoT dan Sistem Cloud, Dapat Diakses di 1 Aplikasi

DALL-E 3 adalah generator seni bertenaga kecerdasan buatan (AI) milik OpenAI, yang dikenal dengan kemampuannya menghasilkan gambar berkualitas tinggi berdasarkan deskripsi teks.

Di bawah ini adalah contoh gambar yang dihasilkan lewat perintah kepada LLM DALL-E 3 yang berbunyi:

"Ilustrasi digital pemandangan pantai yang dibuat dari benang. Pantai berpasir digambarkan dengan benang krem, ombak terbuat dari benang biru dan putih yang menghantam pantai. Matahari terbenam di cakrawala, memancarkan cahaya hangat. Pohon palem benang bergoyang lembut, dan kerang benang kecil menghiasi garis pantai."

Hasil gambar dari perintah LLM yang diberikan kepada DALL-E 3 (sumber: OpenAI)

OpenAI mengungkap, ada beberapa kelebihan DALL-E 3, antara lain:

Kemampuan detail tinggi: DALL-E 3 dapat menciptakan gambar dengan detail yang sangat halus dan presisi, berkat pemahaman mendalamnya terhadap konteks dan elemen visual dari deskripsi yang diberikan,

  • Fleksibilitas desain: DALL-E 3 mampu menghasilkan berbagai gaya dan tema gambar, termasuk seni digital, cat air, dan desain grafis yang kompleks. OpenAI bahkan memiliki contoh hasil gambar DALL-E bergaya sulaman benang dan building block,

  • Interaksi konteksual: DALL-E 3 dapat memahami dan merespons konteks dengan sangat baik, memungkinkan pembuatan gambar yang akurat dan relevan dengan deskripsi yang diberikan,

  • AI generatif mampu bekerja berdasarkan imajinasi: AI DALL-E 3 tidak hanya terbatas pada penggambaran objek nyata, tetapi juga dapat membuat gambar berdasarkan konsep atau ide yang imajinatif dan tidak biasa.

Baca Juga: Gagal Bayar Pinjol jadi Biang Kerok, 40% Pengajuan KPR Ditolak

Baca Juga: Gelombang PHK Melanda Indonesia, Pakar: Produk Impor Ilegal dan Daya Beli Menurun

Sebelumnya, DALL-E 3 hanya tersedia bagi pengguna ChatGPT berbayar, seperti ChatGPT Plus, Team, dan Enterprise, serta untuk pengembang melalui API.

Sistem text-to-image modern cenderung mengabaikan kata atau deskripsi, yang memaksa pengguna untuk mempelajari rekayasa cepat.

OpenAI menyebut kerja LLM DALL-E 3 sebagai sebuah lompatan maju dalam kemampuan menghasilkan gambar, yang benar-benar sesuai dengan teks yang diberikan oleh pengguna.

DALL·E 3 memahami lebih banyak nuansa dan detail daripada sistem yang dimiliki OpenAI sebelumnya, sehingga memungkinkan penggunanya dengan mudah menerjemahkan ide ke dalam gambar yang sangat akurat.

"DALL·E 3 dibangun secara native di ChatGPT, yang memungkinkan Anda menggunakan ChatGPT sebagai mitra curah pendapat dan penyempurnaan perintah Anda. Cukup tanyakan kepada ChatGPT apa yang ingin Anda lihat dalam bentuk apa pun, mulai dari kalimat sederhana hingga paragraf terperinci," lanjut perusahaan.

Saat diminta dengan sebuah ide, ChatGPT akan secara otomatis membuat perintah terperinci yang disesuaikan untuk DALL·E 3 yang mewujudkan ide pemberi perintah.

Jika Anda menyukai gambar tertentu, tetapi kurang tepat, Anda dapat meminta ChatGPT untuk melakukan penyesuaian hanya dengan beberapa kata.

Seperti halnya DALL·E 2, gambar yang dibuat dengan DALL·E 3 adalah milik pengguna untuk digunakan. Mereka tidak memerlukan izin OpenAI untuk mencetak ulang, menjual, atau memperdagangkannya.

Namun yang krusial. DALL·E 3 dirancang untuk menolak permintaan yang meminta gambar bergaya seniman yang masih hidup. Kreator kini juga dapat memilih untuk tidak menyertakan gambar mereka dalam pelatihan model pembuatan gambar mendatang.

Baca Juga: Lalamove Ride: Layanan Ojek dan Taksi Online Baru dari Lalamove

Perusahaan menjelaskan, pengembangan DALL-E 3 dilakukan dengan tetap berfokus pada keselamatan. OpenAI membatasi kemampuan DALL·E 3 untuk menghasilkan konten kekerasan, dewasa, atau kebencian.

DALL·E 3 juga memiliki mitigasi untuk menolak permintaan yang meminta nama tokoh publik dan bias berbahaya, yang terkait dengan representasi visual yang berlebihan/kurang.

Mitigasi itu dilakukan dalam kemitraan dengan tim red team—pakar domain yang melakukan uji coba model—untuk membantu menginformasikan upaya penilaian risiko, dan mitigasi OpenAI di area seperti propaganda dan misinformasi.

Selain itu, OpenAI juga melakukan pengujian internal. Meneliti cara terbaik untuk membantu orang mengidentifikasi kapan gambar dibuat dengan AI.

Tags :
BERITA TERKAIT
BERITA TERKINI