Gemini Live hadir dalam Bahasa Indonesia, memungkinkan pengguna Google berbincang secara alami dengan AI (kecerdasan buatan) ini.
Group Product Manager, Gemini Experiences, Jules Walter, menjelaskan bahwa sebelumnya, Gemini Live telah mendukung lebih dari 40 bahasa.
Google terus mengembangkan Gemini, asisten AI yang dirancang untuk membantu, intuitif, dan dapat berinteraksi dengan bahasa percakapan.
"Gemini juga akan terhubung ke lebih banyak aplikasi Google dalam bahasa Indonesia, mempermudah mengakses informasi dan melakukan banyak hal pada berbagai layanan Google," kata dia, dalam keterangan tertulis, yang dikutip Kamis (24/10/2024).
Baca Juga: 2 Tampilan Baru New CBR150R, Victory Matte Black dan Tricolor, Segini Harganya
Gemini Live dapat mendukung percakapan hingga dua bahasa sekaligus, memberikan fleksibilitas untuk beralih antara Bahasa Indonesia dan bahasa lainnya yang dikuasai oleh pengguna Google.
Fitur ini memungkinkan untuk berinteraksi dengan AI sesuai dengan konteks percakapan.
Berikut cara menentukan bahasa pilihan di aplikasi Google:
Pada ponsel atau tablet Android, buka aplikasi Google dan pada bagian atas, ketuk gambar profil atau inisial kita,
Ketuk Setelan > Asisten Google > Bahasa,
Pilih Bahasa Indonesia atau bahasa lain yang didukung,
Pengguna dapat memilih satu lagi dari bahasa yang didukung untuk dijadikan bahasa kedua.
Gemini Live memungkinkan percakapan layaknya seperti dengan teman mulai dari mendiskusikan ide, menjelajahi topik, atau berlatih presentasi.
Selain itu, Google juga memberikan contoh percakapan lain yang bisa dilakukan Gemini Live, berikut di bawah ini:
Meminta tips: Cari ide tentang berbagai macam topik, seperti pekerjaan yang mungkin cocok dengan keterampilan atau gelar pendidikan,
Merencanakan acara: Berbincang tentang pesta ulang tahun untuk teman dan keluarga,
Menyelami topik baru dan memperluas cakrawala: Tanyai Gemini Live tentang peristiwa sejarah, konsep ilmiah, atau bahkan aturan permainan catur atau mahjong,
Dengan kemampuan bahasa yang ditingkatkan pada Gemini, asisten AI ini dapat menghubungkan lebih banyak alat Google dan mengakomodasi kebutuhan pengguna.
"Terintegrasinya Gemini dengan layanan Google lainnya seperti Gmail, Maps, maupun Calender akan mempermudah pengguna melakukan aktivitasnya sehari-hari," imbuh Walter.
Baca Juga: Hingga Kuartal Ketiga 2024, Investasi pada Startup AI Generatif Tembus Rp60 Triliun
Baca Juga: Spotify Create Cover Art: Bisa Buat Sampul pada Playlist Sesuai Selera
"Baru-baru ini, kami mengembangkan kapabilitas Gemini dengan menghubungkan lebih banyak alat Google dalam bahasa Inggris, termasuk Google Kalender, Tugas, Keep, dan Utilitas," ditambahkan Walter lebih lanjut.
Berbeda dengan Gemini versi biasa, dimana pengguna harus memasukkan pertanyaan atau prompt, Gemini Live memungkinkan pengguna untuk berinteraksi lebih nyaman lewat percakapan langsung.
Dan dengan integrasi ke berbagai aplikasi dalam Bahasa Indonesia, berikut contoh tugas yang bisa kita perintahkan kepada Gemini Live:
Minta Gemini mencari resep mie ayam yang dikirimkan melalui Gmail, lalu minta juga memasukkan bahan-bahannya ke daftar belanja di Keep.
Ambil foto poster konser dan tanya Gemini apakah kita punya waktu luang pada hari itu — dan bahkan sekaligus meminta membuat pengingat untuk membeli tiket.
Tanya Gemini kapan season baru serial TV favoritmu mulai tayang, kemudian minta mengingatkan kamu sepekan sebelumnya.
Dengan memperluas ketersediaan Gemini Live dan koneksi aplikasinya ke lebih banyak bahasa, Google berusaha untuk mewujudkan akses ke manfaat AI, sekaligus membantu orang-orang di seluruh dunia mengakses informasi dan menikmati manfaat asisten berteknologi AI.