Apple Intelligence akan Diluncurkan di Uni Eropa Mulai April 2025

Uni Eropa.

Techverse.asia - Apple berencana untuk meluncurkan fitur Apple Intelligence bagi pengguna iPhone dan iPad di Uni Eropa (UE) mulai April 2025, menurut informasi yang disertakan dalam pengumuman ‌Apple Intelligence‌ hari ini di negara-negara Eropa.

Baca Juga: Infinix Hot 50 Pro Plus Resmi Rilis di Indonesia, Ada 3 Pilihan Warna

Saat fitur tersebut diluncurkan ke iPhone dan iPad di UE, fitur ini akan mencakup banyak fitur inti Apple Intelligence, termasuk Writing Tools, Genmoji, Siri yang telah didesain ulang dengan pemahaman bahasa yang lebih kaya, integrasi ChatGPT, dan banyak lagi.

"Pengguna Mac di UE dapat mengakses Apple Intelligence dalam bahasa Inggris Amerika Serikat (AS) dengan macOS Sequoia 15.1. Pada April 2025, fitur Apple Intelligence akan mulai diluncurkan ke pengguna iPhone dan iPad di UE," tulis Apple kami sadur, Rabu (30/10/2024).

Saat ini, bagi pengguna perangkat Mac di UE sebenarnya sudah bisa mengakses fitur ‌Apple Intelligence‌ dengan macOS Sequoia 15.1, selama bahasa pada perangkat diatur ke bahasa Inggris AS.

Baca Juga: Akhirnya, Apple Intelligence Kini Resmi Tersedia di iPhone, iPad, dan Macbook

Namun, pengguna di Eropa yang ingin mencoba fitur kecerdasan buatan tersebut, setidaknya memiliki Mac yang ditenagai dengan chip M1 atau yang lebih baru.

Para pengamat berasumsi bahwa hal itu terjadi lantaran Apple telah ditetapkan sebagai gatekeeper di bawah Digital Markets Act (DMA) terkait dengan sistem operasi (OS) termasuk iOS, iPadOS, App Store, dan Safari; macOS tidak termasuk dalam daftar tersebut.

Alhasil, Apple pun telah membatasi peluncuran kemampuan ‌Apple Intelligence‌ untuk perangkat ‌iPhone‌ dan ‌iPad‌ guna mengatasi 'ketidakpastian regulasi yang disebabkan oleh DMA tersebut.'

Baca Juga: Apple App Store Diuga Melanggar UU Pasar Digital Uni Eropa, Dendanya Besar

Seperti yang kita ketahui, Apple baru saja merilis iOS 18.1 dengan rangkaian fitur cerdas pertama yang hadir di model iPhone, iPad, dan Mac terkini.

Namun demikian, ketika perusahaan meluncurkan Apple Intelligence di konferensi pengembangnya pada Juni 2024, mereka menyatakan bahwa peluncurannya akan berlangsung lambat dengan fitur kecerdasan buatan baru yang terbatas pada Bahasa Inggris AS pada awalnya. Dan hal itu masih berlaku hingga saat ini.

Apple juga mengonfirmasi bahwa rangkaian kecerdasan buatannnya akan tersedia dalam lebih banyak bahasa pada April tahun depan dan sepanjang tahun melalui pembaruan perangkat lunak (software).

Bahasa-bahasa tersebut meliputi bahasa Mandarin, Korea, Prancis, Jepang, Inggris (India), Inggris (Singapura), Italia, Portugis, Spanyol, Jerman, dan Vietnam. Kemudian pada Desember 2025, Apple Intelligence akan tersedia dalam varian bahasa Inggris untuk Australia, Kanada, Irlandia, Selandia Baru, Afrika Selatan, dan Inggris Raya.

Baca Juga: Gegara Terbentur Aturan Pasar Digital, Apple akan Tunda Fitur AI di Uni Eropa

Apple Intelligence adalah sistem kecerdasan buatan yang memanfaatkan kekuatan silikon Apple guna memahami dan menciptakan bahasa dan gambar, mengambil tindakan di seluruh aplikasi, dan mengambil dari konteks pribadi untuk menyederhanakan dan mempercepat tugas sehari-hari sekaligus mengambil langkah maju untuk privasi dalam AI.

"Apple Intelligence memperkenalkan era baru untuk iPhone, iPad, dan Mac, menghadirkan pengalaman dan alat baru yang akan mengubah apa yang dapat dicapai pengguna kami," kata CEO Apple Tim Cook, Selasa (29/10/2024).

Di sisi lain, untuk para pengembang, Apple Intelligence diperluas di iOS 18.2 versi beta, yang juga menambahkan Genmoji, Visual Intelligence, dan ChatGPT. Pembaruan di iOS 18.2, iPadOS 18.2, dan macOS Sequoia (15.2) menghadirkan fitur-fitur seperti Genmoji, Image Playground, Visual Intelligence.

Selain itu, integrasi ChatGPT bagi mereka yang menjalankan perangkat lunak pratinjau, serta Image Wand untuk iPad dan lebih banyak alat bantuan menulis.

Baca Juga: WWDC 2024: Apple Rombak Total Siri dan Integrasikan ChatGPT

Tags :
BERITA TERKAIT
BERITA TERKINI