Fossibot S3 Pro: Ponsel Entry Level dengan Pengaturan Layar Ganda

Fossibot S3 Pro. (Sumber: istimewa)

Techverse.asia - Setelah sukses dipamerkan di event CES 2025 yang diselenggarakan pada awal Januari ini, bertempat di Las Vegas, Nevada, Amerika Serikat (AS), ponsel entry level Fossibot S3 Pro yang sangat dinanti-nantikan siap diluncurkan secara global.

Ponsel pintar ini yang telah menarik perhatian besar karena desain layar gandanya yang unik, akan tersedia di platform e-commerce AliExpress mulai 20 Januari 2025 dengan harga terbatas hanya US$140 atau setara dengan Rp2,2 jutaan.

Fossibot S3 Pro menerima umpan balik positif selama tiga hari pelaksanaan CES 2025, dengan banyak pengunjung yang menyatakan minat yang kuat pada layar lengkung AMOLED 2K dan layar belakang yang inovatif.

Baca Juga: Upaya Donald Trump Mempertahankan TikTok di AS, Beri Perpanjangan Waktu 75 Hari

Fitur paling mencolok dari S3 Pro adalah pengaturan layar gandanya. Bagian depannya menawarkan layar lengkung AMOLED 2K berukuran 6,67 inci yang cerah. Layar utama ini menawarkan resolusi 1080 x 2400 piksel (2K), rasio aspek 20:9, dan kerapatan piksel 394 ppi, memastikan detail yang tajam, warna yang hidup, dan warna hitam yang pekat.

Tepi yang melengkung meningkatkan pengalaman menonton yang mendalam, menjadikannya menyenangkan untuk menonton video, bermain gim, atau pun menjelajahi web. Faktanya, ini adalah panel berkualitas tinggi yang sama yang ditemukan di smartphone Huawei Nova 10, detail yang menunjukkan banyak hal tentang kemampuan visualnya.

Apa yang membuat teknologi AMOLED ini begitu mengesankan? Tidak seperti LCD tradisional yang mengandalkan lampu latar, panel AMOLED menggunakan piksel yang memancarkan cahayanya sendiri.

Baca Juga: POCO F5 Pakai Layar Flow AMOLED, Tidak Membuat Mata Lelah

Setiap piksel menghasilkan cahayanya sendiri, sehingga menghasilkan beberapa keuntungan: perangkat yang lebih tipis dan ringan karena tidak adanya lampu latar yang besar, konsumsi daya yang berkurang secara signifikan (terutama dengan konten yang gelap), menghasilkan masa pakai baterai yang lebih lama, dan rasio kontras yang lebih unggul dengan warna hitam yang benar-benar pekat.

Panel AMOLED juga menawarkan waktu respons yang lebih cepat untuk gerakan yang lebih halus dan visibilitas luar ruangan yang sangat baik berkat kecerahan puncak yang lebih tinggi. Layar utama Fossibot S3 Pro menawarkan kecerahan tipikal hingga 500 nits dan kecerahan puncak 800 nits dalam Mode Kecerahan Tinggi (HBM).

Yang menambah desain uniknya adalah layar belakang melingkar berukuran 1,09 inci. Layar sekunder ini dapat menampilkan informasi penting seperti waktu, tanggal, dan notifikasi, sehingga memungkinkan untuk melihat sekilas tanpa mengaktifkan layar utama.

Tambahan cerdas tersebut menambahkan sentuhan personalisasi dan meningkatkan pengalaman pengguna secara keseluruhan.

Baca Juga: Spesifikasi dan Harga Realme Note 60x yang Rilis di Indonesia

Selain layar ganda, ponsel entry level ini menawarkan serangkaian spesifikasi yang solid. Perangkat ini ditenagai oleh prosesor MediaTek Helio G85, chip octa-core yang dibangun pada proses 12 nanometer (nm), yang memberikan keseimbangan yang baik antara kinerja dan efisiensi untuk tugas sehari-hari dan permainan ringan.

Fossibot S3 Pro ini dilengkapi dengan RAM 8GB, yang dapat diperluas hingga 20GB menggunakan teknologi perluasan memori. Ini, dikombinasikan juga dengan penyimpanan internal 128GB (dapat diperluas melalui microSD), akan menyediakan ruang yang cukup untuk aplikasi, foto, dan video.

Untuk fotografi, S3 Pro dilengkapi kamera belakang utama 64MP dan lensa makro 2MP, beserta kamera depan 8MP. Fossibot telah berfokus pada pengoptimalan perangkat lunak kamera untuk menghasilkan kualitas gambar yang mengesankan dalam berbagai kondisi pencahayaan.

Perihal keamanan ditangani oleh sensor sidik jari dalam layar yang nyaman dan aman. Mengenai daya tahannya, Fossibot S3 Pro dibenamkan baterai besar dengan kapasitas 5000mAh yang sudah mendukung pengisian cepat (fast charging) 18W guna memastikan pemakainya tidak akan terus-menerus mencari stopkontak.

Baca Juga: Garmin Fenix 8 Meluncur Global, Ada Opsi Layar AMOLED

Tags :
BERITA TERKAIT
BERITA TERKINI