Beberapa orang memiliki kegemaran menggunakan kaos atau t-shirt bergambar nama, logo, personel band tertentu. Entah karena memiliki ketertarikan atau memang merupakan fans garis keras band tersebut.
Namun, pengguna memiliki pekerjaan rumah untuk bisa menjaga tshirt band ini tetap bagus. Ini adalah tantangan seorang 'kolektor kaos band'.
T-shirt band kebanyakan memiliki sablon cukup variatif yang melekat pada kaosnya. Apalagi jika baju tersebut merupakan cenderamata dari salah satu band favorit, kerusakan sedikit saja bisa membuatmu merintih sedih.
Di artikel kali ini, kita akan tahu bahwa tampilan kaos band sebetulnya bisa dijaga kualitasnya. Sehingga dapat bagus dan layak digunakan hingga waktu lama.
Dan faktanya, kita harus merawat secara khusus untuk bisa menjaganya. Mulai dari pencucian, penyetrikaan, penjemuran hingga penempatan harus diperhatikan dengan baik.
Balikkan kaos
Ini adalah langkah yang penting dan tidak boleh dilupakan saat mencuci kaos band.
Melansir dari laman Clean Cult, ketika sedang mencuci kaos kesayangan, pastikan bagian sablon ada di dalam. Melakukan hal ini akan membantu mempertahankan desain sablon pada baju kita, pada saat yang sama juga membuatnya lebih mudah dibersihkan saat dicuci.
Pastikan aturan ini diikuti. Dengan membalikkan baju sablon ke bagian dalam, akan mencegah gambar menerima begitu banyak agitasi dari mesin cuci, terutama jika kalian memiliki mesin cuci dengan agitator.
Gesekan mesin kemungkinan besar akan menyebabkan gambar retak.
Akan lebih bagus lagi bila kaos itu dicuci dengan tangan, bukan menggunakan mesin cuci.
Jangan mencuci baju dengan air panas
Secara umum pabrik pakaian menyarankan agar kita mencuci dengan air bersuhu normal atau dingin. Jarang sekali muncul saran untuk mencuci pakaian di bawah air panas.
Saran yang sama untuk pencucian kaos band, agar masa pakainya lebih lama.
Sifat plastik dari sablon yang berada di jenis baju katun sangat rentan terhadap air hangat atau panas. Bila terkena air panas, kemungkinan besar sablon akan menggelembung, retak, dan terkelupas dalam kondisi yang keras.
Gunakan deterjen yang lembut dan halus
Pemakaian deterjen dengan bahan lembut dan halus, bisa mengurangi gesekan dan panas saat kaos sedang dicuci.
Dengan demikian, kerusakan pada gambar yang dicetak bisa diminimalkan. Keuntungan lain menggunakan deterjen halus dan bahan ringan, tidak membuat tangan kering atau kasar.
Gunakan pelembut kain saat mencuci
Saran berikut ini dibutuhkan untuk bisa dilakukan, karena kerutan pada gambar sablon bisa dikurangi bahkan dicegah, dengan mencuci menggunakan pelembut kain
Jangan dicuci bersama pakaian lain secara overload
Mesin cuci yang digunakan dengan beban berlebih akan merusak tabung dan memperpendek masa pakai. Bahkan, bisa jadi mesin cuci rusak di saat itu juga.
Kelebihan beban pada mesin cuci kalian akan memengaruhi pakaian, terutama yang berwarna putih.
Upayakan memasukkan cucian dalam jumlah secukupnya, termasuk bila akan memasukkan kaos band menjadi salah satunya. Bila overload, bayangkan saja, kaos band kesayanganmu yang berwarna putih menjadi berubah warna selesainya dicuci mesin. Galau?
Lipat baju kalian dengan hati-hati setelah dicuci
Melipat T-shirt membuat mereka tetap lembut.
Dalam New York Times diungkap, perancang baju Tony Melillo menyarankan kita untuk melipat lengan baju ke arah belakang. Kemudian melipat kaos menjadi dua secara melintang, untuk menghindari lipatan tambahan dan menyimpannya di tumpukan ringan di rak.
Jangan menggantung t-shirt. Menurut Melilo hal itu menciptakan bekas gantungan yang tidak sedap dipandang, dan itu meregangkannya. T-shirt dapat tumbuh satu inci hanya dari efek gravitasi pada kapas.