Techverse.asia - Tahun demi tahun, semakin banyak lulusan, baik sarjana maupun sekolah menengah. Sehingga, mau tidak mau kita harus mampu bersaing agar mendapatkan pekerjaan yang layak.
Beda dengan zaman dahulu, mencari informasi lowongan pekerjaan harus membaca koran ataupun mendatangi langsung perusahaan yang sedang membutuhkan karyawan. Namun, sekarang ini dengan berkembangnya teknologi informasi, pelamar kerja atau jobseekers dipermudah dengan hanya mengirimkan e-mail saja.
Baca Juga: Pemerintah Rencana Naikkan Harga Pertalite, Ini Cara Hemat Konsumsi BBM pada Mobil
Bahkan, sudah banyak aplikasi penyedia lapangan kerja dan kisaran gaji yang ditawarkan. Lantas, bagaimana cara supaya cepat diterima kerja? Yuk simak tipsnya!
Tulis profilmu dengan lengkap
Jika kamu sudah memiliki akun, lengkapilah profilmu. Tujuannya agar kamu bisa diketahui oleh para recruiter tentang background, biodata, sertifikat (jika punya) dan riwayat pendidikanmu.
Bila memiliki pengalaman berorganisasi atau pernah mengikuti program magang (internship) bisa kamu tulis agar menjadi poin plus. Terlebih, nama akun jangan menggunakan nama nyeleneh atau nama “alay” ya, gunakanlah nama aslimu. Dan gunakan foto profil yang formal, tapi bisa juga memakai foto semi informal asalkan berpakaian sopan.
Upload karya atau portofoliomu
Unggah karya atau portofolio punyamu. Sebab, bisa menambah insight-mu. Plus bisa jadi bahan pertimbangan para HRD dengan harapan bisa menambah kontribusi kepada perusahaan. Biasanya, dalam hal ini bagi yang bekerja di dunia desain, sales, marketing, dan lain sebagainya.
Buat CV yang sesuai minat dan pekerjaanmu
Setiap kita melamar pekerjaan, hal yang harus kamu punya adalah CV. CV kepanjangan dari curriculum vitae atau diartikan dengan daftar riwayat hidup. Di dalam CV, berisikan biodata, skill yang kamu miliki, prestasi, dan yang terpenting riwayat pekerjaan.
Pastikan CV-mu menjelaskan deskripsi pekerjaanmu. Untuk mendapat desain CV yang menarik pencari kerja, kamu bisa manfaatkan situs-situs online atau situs desain gratis karena banyak sekali contoh yang bisa kamu gunakan.
Baca Juga: 8 Tips Membeli iPhone Second: Pastikan Bukan Barang Curian
Ikuti orang-orang yang melabeli dirinya sebagai recruiter
Kelebihan memiliki aplikasi pencari kerja adalah kita bisa tahu siapa recruiter-nya. Dengan kamu menemukan akun seseorang HRD atau recuiter pada perusahaan yang kamu incar, kamu akan mendapatkan informasi lebih up to date serta bisa bertanya-tanya lebih jelas jika kamu ada kendala.
Mendetail
Jelaskan apa yang menjadi jobdesk-mu di perusahaan sebelumnya. Tidak hanya itu, tulis kemampuanmu dan keahlianmu dalam mengoperasikan suatu aplikasi yang ada kaitannya dengan pekerjaanmu.
Bisa ditambahkan dengan pencapaian yang kamu dapatkan. Saran saja, gunakanlah bahasa inggris semua ya. Agar profilmu banyak yang melirik.
Pelajari tips dan trik menghadapi pertanyaan dari User
Jika kamu sudah lolos dari screening CV, tahap berikutnya adalah interview dengan user. User adalah atasan pada perusahaan yang kamu daftar.
Pastikan, kamu pelajari mengenai posisi yang kamu lamar. Saat interview HRD ditanyai seputar pengalaman dan kepribadianmu. Sedangkan User, akan bertanya lebih dalam jika kamu diterima di perusahaan nanti.
Sehingga, jangan sampai kamu terjebak ya, karena dalam melakukan tes ada berbagai teknik menjawabnya.
Itulah strategi agar profil pada akun pencari kerjamu segera dilirik HRD. Semoga bermanfaat ya informasi ini.