Minggu Palma baru saja kita lewati pada Minggu (2/4/2023). Daun palma yang sudah diberkati dengan doa, kemudian akan kita pasang di rumah berdampingan dengan salib suci.
Di masa berikutnya, kita akan kembali bertemu dengan momen suci Paskah dan tiga hari nan kudus. Dari tahun ke tahun kamu akan membersamai palem kuning yang diberkati, dari mana kamu mendapatkan dedaunan palem untuk dibawa ke gereja?
Tanaman palem kuning kerap menjadi salah satu palem yang dipilih untuk menemani kita menerima misa pra Paskah. Palem kuning adalah salah satu jenis tanaman hias yang sering dijumpai di pekarangan rumah.
Tanaman palem kuning (Chrysalidocarpus lutescens Dypsis lutescens) ini termasuk dalam suku pinang-pinangan yang berasal dari madagaskar, dan dapat tumbuh hingga ketinggian tiga (3) meter.
Punya tampilan mempesona, palem kuning juga sering menjadi hiasan yang mempercantik rumah. Nah, tips rumah kali ini akan memberikan informasi bagaimana cara merawat tanaman palem kuning. Supaya kamu yang dikenal sebagai pecinta tanaman, tidak akan pernah bosan memandang si palem kuning.
Mengenal palem kuning
Palem kuning dapat tumbuh dengan baik pada daerah beriklim tropis dengan suhu sekitar 25 hingga 33 derajat celcius. Baik itu di dataran rendah maupun dataran tinggi.
Palem kuning bisa diperoleh lewat dua cara pembibitan, yakni biji dan anakan. Namun, sejumlah sumber yang kami temukan menyarankan agar kita menanam palem kuning mulai dari biji.
Cara pembibitan dengan menggunakan biji dimulai dengan memilih biji, temukanlah biji yang berasal dari indukan berkualitas. Jika biji sudah diseai kemudian tumbuh menjadi tunas, bibit dapat dipindahkan ke media tanam.
Meski terkesan mudah dan tidak rewel, media tanam untuk menanam palem kuning tidak bisa sembarangan. Media harus berasal dari campuran pasir dan pupuk kandang dengan perbandingan 1:1 serta memiliki tingkat ph (tingkat keasaman) tanah memiliki kadar sekitar 6,5.
Ohya, perlu diingat terus bahwa palem tidak suka tergenang air, hal itu bisa menyebabkan tanaman palem kuning kesayanganmu mengalami busuk akar. Sebaliknya, jangan juga biarkan tanaman palem kuning kekurangan air, karena itu bisa menyebabkan palem kuning busuk akar.
Cara merawat palem kuning
Merawat tanaman palem kuning ini, tak berbeda dengan perawatan jenis tanaman lainnya.
1. Tanaman harus rutin disiram dan diberi pupuk secara berkala. Pemupukan harus dilakukan menyesuaikan usia tanaman. Upayakan menggunakan pupuk kompos
2. Untuk penyiraman, dilakukan menyesuaikan kondisi media tanam dan kebutuhan. Di musim kemarau, pastikan kebutuhan airnya cukup sehingga akarnya dapat menyerap nutrisi dari dalam tanah. Ketika memasuki musim hujan, sirami bila tak terjadi hujan saja, setidaknya tiga hari.
3. Perihal asupan cahaya matahari, pohon palem kuning masuk dalam jenis tanaman yang memerlukan sinar cahaya matahari cukup. Palem kuning akan tumbuh subur dan tinggi jika dengan dukungan sinar matahari di pagi hari.
4. Jika kamu merawat palem kuning di dalam pot, bukan langsung di atas tanah bebas, gunakan media tanam yang ditambahkan pasir, kerikil, sekam kayu. Tujuannya untuk menjaga kelembaban di dalam pot.
5. Jangan terlalu sering memindahkan tanaman, karena palem kuning memerlukan waktu dalam menyesuaikan dengan lingkungan sekitar.
6. Pemangkasan terhadap dedaunan dan batang yang sudah kering wajib dilakukan. Demi mengendalikan pertumbuhan, dan mencegah penyakit yang mungkin muncul di salah satu batang menular ke batang lainnya. Pemangkasan juga menghindarkan tanaman palem menjadi 'rumah' semut.
Siap merawat palem kuning, dan menyambut Minggu palma selanjutnya dengan dahan palem yang indah?