Techverse.asia - Di penghujung Bulan Ramadan ini, umat Muslim di Indonesia bersiap mudik Lebaran pulang ke kampung halaman. Sebelum melakukannya, tentu saja pemudik harus memastikan kesehatan diri dan keluarga hingga kendaraan yang digunakan aman.
Seperti diketahui, Presiden Joko Widodo (Jokowi) berharap pelaksanaan mudik Lebaran tahun 2023 dapat berjalan lancar dan lebih baik dari tahun sebelumnya.
Menurut data Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memperkirakan bahwa sebanyak 123,8 juta orang akan pulang kampung. Angka tersebut meningkat 14,2 persen dari 85,5 juta pemudik pada Lebaran tahun lalu. Dengan demikian akan banyak kendaraan yang memenuhi jalanan saat mudik.
Baca Juga: Tips Aman Simpan Sepeda Motor Kesayangan Saat Mudik
Jika kamu dan keluarga sudah menyiapkan mudik Lebaran dengan mobil pribadi, ada beberapa hal yang harus diperhatikan dan dipersiapkan secara menyeluruh agar aman dan nyaman. Selain kondisi lalu lintas di jalan, kesiapan fisik prima bagi pengemudi dan penumpang, hingga wahana transportasi perlu diperhatikan betul.
Sebelum mudik, kamu harus mengecek kondisi mobil dengan memeriksa sistem kelistrikan, air radiator, kaki-kaki mobil, minyak rem hingga wiper.
Persiapan mudik juga perlu diperhatikan masak-masak dengan mengecek mobil, sistem dan semua komponennya agar memberi rasa aman dan nyaman.
Cek Sistem Kelistrikan Mobil
Sebelum mudik, hal pertama yang dapat kamu lakukan adalah memeriksa kondisi sektor kelistrikan mobil. Pasalnya, komponen kelistrikan mobil penting dicek dan dirawat lantaran kelistrikan berasal dari aki yang mampu mempengaruhi beragam performa komponen mobil yang lain, seperti lampu
sampai starter.
Ganti Oli Mobil
Selain kelistrikan, komponen penting lainnya yang perlu dicek berkala adalah oli. Sebagai pelumas, oli bisa menjaga mesin mobil tidak akan mengalami overheat.
Terdapat beberapa jenis oli dalam mobil dengan masa berlaku berbeda-beda, yaitu oli mesin, oli transmisi, oli rem, oli power steering, dan oli gardan. Agar mobil tetap nyaman dan terjaga performanya, oli mesin butuh diganti jika sudah menempuh jarak 5.000 kilometer (km).
Oli transmisi pada mobil manual diganti jika mobil telah menempuh jarak 10.000 km, pada mobil matic diganti setiap kelipatan 20.000 km. Sedangkan oli gardan diganti bersamaan dengan oli transmisi.
Periksa Kondisi Ban dan Kaki-Kaki mobil
Komponen lainnya yang tidak boleh ketinggalan untuk dicek saat akan mudik atau bepergian jauh adalah ban mobil. Periksalah permukaannya, apakah masih bagus atau sudah botak.
Jika permukaannya sudah halus, ganti ban mobil kamu dengan yang baru. Sebab, daya cengkraman ban mobil yang botak tidak maksimal, sehingga dapat membuat ban berpotensi terselip di jalanan yang licin.
Baca Juga: Mau Mudik Bebas Hambatan? Simak Travel Hacks Versi Airasia Super App
Selain itu, kamu dapat memperhatikan tekanan anginnya normal atau tidak terlalu rendah dan tidak terlalu tinggi. Tekanan angin ban mobil penting diperhatikan kondisinya karena dapat mempengaruhi tingkat kenyamanan saat berkendara, terutama saat melewati jalanan bergelombang, berlubang atau tidak rata.
Tak hanya ban saja, bagian kaki-kaki mobil juga penting diperhatikan lantaran merupakan komponen krusial, baik dari sisi kenyamanan maupun keselamatan berkendara.
Periksa Kondisi AC Mobil
Bagian pendingin udara atau Air Conditioner (AC) juga menjadi komponen lainnya yang penting diperiksa saat hendak melakukan perjalanan jauh dengan mobil pribadi. Untuk membuat kualitas AC mobil senantiasa terjaga, penting buat kamu melakukan beberapa perawatan.
Baca Juga: Mudik Lebaran Bawa Bekal? Ini Dia Daftar Makanan dan Minuman yang Oke Dibawa Perjalanan