Yang Hobi Maraton Nonton Merapat, 7 Jalan Ninja Merawat Mata yang Sering Menatap Layar Gadget

Uli Febriarni
Kamis 02 November 2023, 21:53 WIB
(ilustrasi) maraton nonton film (Sumber : freepik)

(ilustrasi) maraton nonton film (Sumber : freepik)

Siapa yang di masa sekarang memiliki mata jauh dari layar gadget? Baik orang dari kalangan dewasa, anak-anak sampai lansia, kerap mesra dengan gadget. Apalagi untuk yang punya hobi menonton video, film sampai maraton series dan serial.

Kebiasaan menatap layar gadget dalam waktu yang lama, mungkin menjadi hiburan dan memberikan sumber informasi baru. Tetapi, sebetulnya tindakan itu juga memiliki efek buruk yang bisa saja tidak langsung terasa di masa sekarang.

Maka, untuk kamu yang terbiasa menatap layar gadget dalam waktu lama atau rutinitas harian -bekerja, bermain gim, menonton video-, berikut ada tujuh (7) tips mudah menjaga kesehatan mata. Tips-tips tersebut kami rangkum dari sejumlah sumber terpercaya.

1.Gunakan Dark Mode
Setelan dark mode atau mode gelap, bisa ditemukan di sejumlah ponsel pintar baik iOS maupun Android. Laman RSUP dr.Sardjito Yogyakarta mengungkap, penggunaan setelah mode gelap pada layar bisa membuat mata lebih nyaman. 

2.Gunakan Kacamata Anti-Radiasi
American Optometric Assosiation (AOA) menyarankan para pengguna komputer memakai kacamata anti-radiasi yang dibuat khusus untuk melihat layar komputer. Hal ini dikarenakan cahaya dari layar mengandung radiasi, yang dapat mengganggu indra penglihatan. Tidak masalah bila kamu hanya menggunakannya kala berhadapan dengan layar komputer dan gadget.

3.Gunakan layar anti-silau
Kalau kamu malas menggunakan kacamata anti radiasi atau enggan mengatur ulang setelan layar gadget pada mode gelap, maka pertimbangkan penggunaan layar anti-silau. Dikutip dari Hello Sehat, filter anti-silau ini dapat mengurangi jumlah cahaya yang dipantulkan dari layar, sehingga mampu mencegah gejala mata lelah akibat kerja di depan komputer.

Baca Juga: Festival Jogja Kota 2023: Kenali Lebih Dekat Empat Kawasan Cagar Budaya yang Jadi Tuan Rumahnya

Baca Juga: Berkat Ponsel Lipatnya, Oppo Dapat Penghargaan Superbrands Indonesia 2023

Baca Juga: Nintendo Bakal Produksi Konsol Layar Ganda dan Bisa Lepas Pasang

4.Mengatur/ Mengubah Posisi Tubuh
Posisi tubuh saat menggunakan gadget, berpengaruh pada penerimaan cahaya ke mata kita. Maka, aturlah posisi dudukmu, posisi kursi, layar dan durasi istirahat. 

  • Duduklah dengan posisi yang senyaman mungkin dengan mengatur tinggi kursi, pastikan kamu bisa menjejakkan kaki di lantai dan badan tetap tegak.
  • Direkomendasikan agar layar berada dalam posisi 15-20° di bawah mata, atau sekitar 10-13 cm yang diukur dari tengah layar dan 50-70 cm dari mata.
  • Istirahatkan mata selama 15 menit setelah menatap layar lebih dari dua jam. Setiap 20 menit sekali, usahakan untuk menatap ke arah selain layar selama 20 detik agar mata berganti fokus.
  • Sering berkedip untuk menjaga permukaan bola mata tetap lembap.

5.Konsumsi Makanan Sehat 
Konsumsi buah dan sayuran, terutama yang dapat melindungi kesehatan mata, misalnya saja wortel, brokoli, bayam, tomat, pisang, ubi jalar, mangga, alpukat.

6.Berhenti Menggunakan Gadget Sebelum Tidur
Setiap minimal satu atau dua jam sebelum tidur, hentikan penggunaan gadget. Usahakan mata tetap rileks dan tak menatap layar. Bila terlalu lama terpapar layar gadget, maka radiasi cahaya biru akan membuatmu sulit untuk tidur. 

7.Periksa Mata Rutin ke Dokter
Menjaga kesehatan mata merupakan hal yang cukup penting untuk semua orang. Tidak perlu menunggu mata bermasalah untuk memeriksakannya ke dokter. Namun jika memang terjadi gejala tertentu yang mengganggu penglihatanmu, maka ke fasilitas kesehatan atau klinik dokter mata adalah keharusan.

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Startup22 Januari 2025, 18:56 WIB

Openspace Ventures Beri Pendanaan Lanjutan untuk MAKA Motors

Pendanaan ini datang setelah startup tersebut melansir motor listrik pertamanya, MAKA Cavalry.
MAKA Cavalry.
Techno22 Januari 2025, 18:34 WIB

Huawei FreeBuds SE 3: TWS Entry-level Seharga Rp400 Ribuan

Gawai ini akan menghadirkan keseimbangan sempurna antara performa dan kenyamanan.
Huawei FreeBuds SE 3. (Sumber: Huawei)
Techno22 Januari 2025, 16:28 WIB

Apa yang Diharapkan pada Samsung Galaxy Unpacked 2025, Bakal Ada S25 Slim?

Galaxy Unpacked Januari 2025: Lompatan Besar Berikutnya dalam Pengalaman AI Seluler.
Samsung Galaxy Unpacked 2025 akan digelar pada Rabu (22/1/2025). (Sumber: Samsung)
Startup22 Januari 2025, 16:02 WIB

Antler Salurkan Pendanaan Senilai Rp49 Miliar kepada 25 Startup Tahap Awal di Indonesia

Antler Pertahankan Momentum Kuat di Indonesia, Mencatatkan 50 Investasi Selama Dua Tahun Terakhir Di Tengah Tantangan Pasar.
Antler. (Sumber: antler)
Automotive22 Januari 2025, 15:33 WIB

Harga dan Spesifikasi New Yamaha R25, Bawa Kapasitas Mesin 250CC

Tampil Sebagai Urban Super Sport, New Yamaha R25 Siap Geber Maksimal.
Yamaha R25 2025. (Sumber: Yamaha)
Techno22 Januari 2025, 14:51 WIB

Tak Disebut Pada Pelantikan Presiden AS Donald Trump, Bagaimana Nasib Bitcoin?

Bitcoin terkoreksi ke US$100 ribu pasca Presiden AS Donald Trump tidak menyebut soal kripto pada sesi pelantikan.
ilustrasi bitcoin (Sumber: freepik)
Techno21 Januari 2025, 18:55 WIB

Insta360 Luncurkan Flow 2 Pro, Tripod Khusus untuk iPhone

Gimbal ini memungkinkan pembuatan film menggunakan kamera iPhone dan punya fitur-fitur AI.
Insta360 Flow 2 Pro. (Sumber: Insta360)
Techno21 Januari 2025, 18:37 WIB

Fossibot S3 Pro: Ponsel Entry Level dengan Pengaturan Layar Ganda

Gawai ini menawarkan fitur premium, tapi harganya ramah di kantong.
Fossibot S3 Pro. (Sumber: istimewa)
Startup21 Januari 2025, 18:24 WIB

Chickin Raih Pendanaan Pinjaman Sebesar Rp280 Miliar dari Bank DBS Indonesia

Chickin didirikan pada 2018, tepatnya di Kabupaten Klaten, Provinsi Jawa Tengah.
Chickin. (Sumber: East Ventures)
Startup21 Januari 2025, 17:13 WIB

Banyu Dapat Pendanaan Awal Sebanyak Rp20 Miliar, Merevolusi Industri Rumput Laut

BANYU berkomitmen untuk mendukung petani dengan bibit berkualitas tinggi, teknik budidaya modern, dan akses pendapatan stabil.
Ilustrasi startup Banyu. (Sumber: istimewa)