Studio Ghibli menjadi satu di antara sekian banyak studio anime Jepang, yang punya penggemar fanatiknya sendiri. Beberapa anime yang ikonik telah dihasilkan oleh studio ini. Sebagai bentuk kebangkitan Studio Ghibli lewat karya, studio ini bekerja sama dengan pemerintah Prefektur Aichi mendirikan 'Ghibli Park'. Studio akan dibuka untuk publik mulai 1 November 2022.
Ghibli Park terletak dalam kompleks Taman Peringatan Aichi, di Kota Nagakute dekat Nagoya. Ghibli merupakan studio karya, yang berada di balik anime hits di masanya seperti 'My Neighbor Totoro' (1988), 'Princess Mononoke' (1997) dan 'Spirited Away' (2001).
Studio Ghibli telah mengumumkan, bahwa taman hiburan pertama mereka ini dibagi menjadi lima area yang berbeda. Lima wahana itu antara lain Hill of Youth, Ghibli’s Large Warehouse Shop, Mononoke’s Village, Valley of Witches and Dondoko Forest. Masing-masing latar dan detail yang ada di area, dibuat berdasarkan pada satu atau beberapa judul film animasi Ghibli.
Baca Juga: Terlalu Ketat Menghitung Kalori Saat Diet Bikin Depresi
Detail area yang ada dalam masing-masing wahana, bukan hanya dibocorkan tipis-tipis oleh Ghibli Studio sendiri. Melainkan juga kanal Youtube Aichi Tourism Bureau. Video itu memperlihatkan, bahwa area dalam Ghibli Park seakan membuat kita benar-benar berada di lokasi berlangsungnya adegan-adegan anime Studio Ghibli. Semua atraksi yang ada di wahana, juga didasarkan pada film studio dan menyatu dengan alam taman. Dilansir dari Timeout, tim Studio Ghibli dan staff taman bahkan merekonstruksi taman jadi punya tampiilan lebih sempurna ketimbang gambaran yang kita lihat dalam anime mereka.
Sebagai konsep, laman Studio Ghibli mengungkap, yang akan ditampilkan sebagai tema di area utama di Ghibli Park adalah My Neighbour Totoro (1988). Namun, di sana ada pula sebuah ruang pamer 'Cinema Orion', yang punya kapasitas 170 kursi. Di ruangan ini, pengelola akan memutar 10 animasi pendek milik Ghibli secara berurutan.
Ghibli Park juga punya titik area yang ditempatkan detail sosok tokoh No Face (Kaonashi)-Spirited Away, sedang duduk dalam kereta berjalan. Cat Bus hingga ruang kerja Yubaba, -kepala pemandian air panas di Spirited Away- , juga akan dihadirkan.
Di Ghibli's Grand Warehouse Shop, pengunjung bisa membeli oleh-oleh khas Studio Ghibli, jajan makanan ringan, membeli makanan dan minuman berpenampilan mirip dengan yang terlihat dalam anime Ghibli. Selain itu juga merchandise dan souvenir khas, milik studio pembuat anime penguras air mata 'Grave of the Fireflies' ini.
Tim akun resmi Studio Ghibli bahkan memberikan keterangan mengenai toko ini dengan diksi yang puitis. Mereka menyebut toko itu bukan hanya menjual barang-barang yang berhubungan dengan semua karya Ghibli, tetapi merupakan toko yang dipenuhi dengan atmosfer jiwa petualang.
Pembangunan Ghibli Park kali pertama diungkap ke publik pada 2017 dan penyelenggara menargetkan pembukaan taman pada 2020. Namun pandemi Covid-19 dan kendala lain sempat menjadi penghambat. Sampai kemudian pembukaan diundur hingga November 2022.
Progres penyiapan taman untuk dihadirkan kepada publik, gencar disampaikan oleh akun Studio Ghibli. Sampai-sampai mereka membuat polling bagi pengikut dan penyuka laman media sosial mereka, terkait bagian-bagian dari taman.
Ghibli merupakan studio anime berbasis di Jepang dan telah menghasilkan banyak anime yang dikagumi dunia. Beberapa anime Ghibli memberikan kesan mendalam bagi para penontonnya serta membawa karya-karya mereka diakui dunia.
Ke Ghibli Park akan membuat kita jadi tahu, sebenarnya apa saja yang dilakukan Yubaba di kantornya.