Techverse.asia - Bandara Internasional Changi Singapura membuka kembali Terminal 2 (T2) lebih cepat dari jadwal yang sebelumnya telah ditentukan. Ini untuk memulihkan operasional empat terminal sekaligus menyambut wisatawan asal Indonesia yang menjadikan Singapuran sebagai destinasi wisata liburan akhir tahun.
Terminal 2 menyuguhkan pengalaman baru serta fasilitas mutakhir yang mengintegrasikan suasana terminal modern, terinspirasi dari alam dengan pengalaman digital dan teknologi yang inovatif. Ada dua panorama artifisial di T2 ini yaitu Dreamscape dan The Wonderfall.
Proyek ekspansi T2 mampu meningkatkan total kapasitas Bandara Internasional Changi dari lima juta penumpang menjadi 90 juta penumpang per tahunnya. Jumlah tersebut tentunya sangat melonjak drastis hingga 85 juta penumpang. Selesainya pembangunan T2 secara tepat waktu diperlukan untuk memenuhi kapasitas, sebagai langkah mengantisipasi pemulihan ekonomi pra-Covid-19 di tahun depan.
Pada September tahun ini, jumlah penumpang dari Indonesia ke Negeri Singa maupun sebaliknya telah pulih ke angka 84 persen dari sebelum pandemi Covid-19. Sementara itu pada 2022 lalu, jumlah tersebut pulih 40 persen dari sebelum virus corona melanda dunia.
Baca Juga: Mengapa 8 Bandara Internasional di Indonesia Harus Turun Kelas Menjadi Bandara Domestik?
Pada Oktober 2023, Bandara Internasional Changi Singapura sudah terhubung dengan 10 kota di Indonesia lewat delapan maskapai, termasuk Garuda Indonesia, Batik Air, dan Citilink, serta maskapai internasional seperti Scoot, KLM Royal Dutch Airlines, Indonesia AirAsia, Singaporean Airlines, dan Jetstar Asia Airways yang melayani total 424 penerbangan mingguan antara Indonesia dan Singapura.
Selain itu, Kota Jakarta merupakan rute internasional tersibuk kedua di Asia Tenggara dan kedelapan di dunia, memiliki delapan maskapai penerbangan yang melayani 189 penerbangan mingguan antara Jakarta dan Singapura.
Programme Director Terminal 2 Expansion Project Changi Airport Group, Tan Lye Teck mengatakan, Bandara Internasional Changi memberikan inovasi dan pelayanan terbaik, sekaligus jadi yang terdepan dalam inovasi tren ritel dan kuliner. Dengan adanya perluasan Terminal 2, jawatannya berupaya untuk meningkatkan pengalaman wisatawan dengan mengitegrasikan suasana terminal yang modern, terinspirasi dari alam, dengan pengalaman digital yang imersif, teknologi inovatif, konsep ritel, dan kuliner yang transformatif.
"T2 menganut filosofi kemegahan alam mulai dari desain langit-langit yang terasa alami hingga desain dinding, pola karpet, dan pilihan tampilan holtikultura, elemen alam yang dipadukan dengan indah. Warna hijau alam yang dihiasi beragam jenis tanaman, menciptakan suasana tenteram dan menyejukkan, menumbuhkan rasa tenang, dan rileks bagi pengunjung serta wisatawan," ujar dia.
Baca Juga: Ini Tiga Kata yang Terlarang Kamu Ucapkan, Saat Berada dalam Bandara di Thailand
Proyek ekspansi T2 telah menambah ruangan seluas 21 ribu meter persegi guna menempatkan infrastruktur tambahan, sistem baru, dan lebih banyak opsi belanja. Di aula keberangkatan T2, kini terdapat The Wonderfall, kanvas digital setinggi 14 meter yang berada di tengah taman vertikal, menampilkan keindahan alam dengan air terjun yang megah yang mengalir di atas batu-batu megalitik.
"Kemudian di area transit terdapat taman baru, Dreamscape dengan rangkaian tanaman yang ditata dengan cermat, dihidupkan dengan kemegahan 'langit digital' yang bisa berubah warna pada waktu tertentu. Area ini juga menawarkan TV Lounge, di mana wisatawan dapat menikmati berbagai acara dan program TV di layar LED berukuran besar. Buat anak-anak ada 2 Bears Hideout menawarkan pengalaman bermain yang menarik dan penuh petualangan," terangnya.
The Gourmet Garden, area makan unik dengan pemandangan apron yang menakjubkan dan dedaunan indah yang menggantung di langit-langit, mengundang wisatawan untuk mencari cita rasa khas Singapura. Di sini ada Kopi Kenangan dari Indonesia yang tidak hanya terkenal karena kopi berkualitas tinggi dan harga terjangkau, tetapi juga karena beragam pilihan minumannya yang mempertemukan Asia dengan dunia.