Pakar: Momen Mudik Lebaran Bisa Dongkrak Kunjungan Wisata

Rahmat Jiwandono
Minggu 31 Maret 2024, 17:13 WIB
Ilustrasi halal bihalal saat Lebaran. (Sumber: Istimewa)

Ilustrasi halal bihalal saat Lebaran. (Sumber: Istimewa)

Techverse.asia - Mudik sebagai fenomena budaya yang sudah berlangsung lama, jutaan orang melakukan perjalanan ke kampung halaman untuk berkumpul bersama keluarga.

Baca Juga: Sirka: Platform Layanan Kesehatan dan Produk Nutrisi Terkurasi

Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan RI memperkirakan sebanyak 193,6 juta penduduk akan melakukan mudik lebaran tahun ini, atau naik sekitar 60 persen dibanding tahun 2023 lalu.

Peneliti Pusat Studi Pariwisata (Puspar) Universitas Gadjah Mada (UGM), Destha Titi Raharjana mengatakan bahwa tradisi mudik mampu memberikan dampak multiplier effect bagi perekonomian yang menjadi daerah tujuan mudik.

Sebab, setiap pemudik adalah wisatawan yang akan berkesempatan mengunjungi destinasi wisata dan membelanjakan uangnya sepanjang perjalanan sehingga membangkitkan kegiatan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).

Baca Juga: Mudik Tanpa Merasa Kelelahan? Ini Tipsnya

"Kegiatan mudik lebaran bisa meningkatkan sektor pariwisata. Selain tujuannya pulang kembali ke kampung halaman, para pemudik yang berkesempatan melihat daya tarik wisata sehingga bisa menambah pendapatan masyarakat sekitar," kata Destha baru-baru ini.

Selain menambah pendapatan asli daerah (PAD) melalui tiket masuk wisata dan parkir, arus mudik juga dapat meningkatkan belanja masyarakat dan konsumsi rumah tangga.

Oleh karena itu, pemerintah bersama penyedia jasa serta pelaku wisata memastikan tumbuhnya ekosistem pariwisata yang nyaman bagi pengunjung dalam rangka mewujudkan destinasi wisata yang bertanggung jawab.  

Baca Juga: Jangan Ketinggalan Lazada Ramadan Sale, Ini Deretan Promo yang Bisa Dikejar

"Pelaku usaha jasa wisata harus mampu melayani secara proporsional, jangan sampai merusak citra wisata hanya karena menaikkan harga dengan alasan aji mumpung atau memberikan layanan yang kurang baik," ujarnya.

Menurutnya, perlu dihindari hal-hal yang membuat perlakuan yang tidak nyaman pada wisatawan. Penting bagi kelompok sadar wisata untuk menjaga citra lokasi wisata dengan baik.

"Saya kira penyedia jasa dan pemudik perlu menyiapkan segala hal secara saksama agar mendapatkan layanan yang memadai tidak sampai menimbulkan kekecewaan," kata dia.

Seperti diketahui, hasil survei dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub) bahwa puncak arus mudik akan terjadi pada 5-7 April dan arus balik terjadi pada 14-15 April. Adapun tiga provinsi yang paling banyak jadi tujuan utama mudik lebaran adalah Provinsi Jawa Tengah sebanyak 31,8 persen (61,6 juta orang), Jawa Timur 19,4 persen 37,6 juta orang), dan Jawa Barat 16,6 persen (32,1 juta orang).

Baca Juga: Toko Kopi Tuku Buka Gerai Pop Up di Seoul, Sampai 1 April 2024

Di sisi lain, data yang dipaparkan oleh Kemenhub juga menunjukkan bahwa daerah asal perjalanan terbanyak, yakni Provinsi Jawa Timur (Jatim) sebesar 16,2 persen (31,3 juta orang), disusul Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek) sebesar 14,7 persen (28,43 juta orang), dan Jawa Tengah sebesar 13,5 persen (26,11 juta orang).

Sedangkan, minat masyarakat terhadap pilihan moda transportasi buat mudik lebaran terbanyak ialah kereta api sebesar 20,3 persen (39,2 juta orang), bus 19,4 persen (37,51 orang), mobil pribadi 18,3 persen (35,42 juta orang), dan sepeda motor 16,07 persen (31,12 juta orang).

Baca Juga: Sambut Lebaran 2024, Pelita Air Sediakan Ratusan Ribu Kursi Penerbangan

Sementara di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) sendiri, menurut dari Dinas Perhubungan (Dishub) DIY diperkirakan jumlah pemudik yang masuk ke Kota Gudeg sebanyak 6,5 juta pemudik.

Selain itu, arus mudik dan jumlah wisatawan di masa libur lebaran diprediksi akan meningkat dibanding tahun sebelumnya apalagi jalan tol Jogja-Solo dioperasikan secara fungsional pada mudik lebaran tahun ini.

Namun yang menjadi persoalan menurut Destha adalah pengelolaan sampah yang dihasilkan selama masa mudik berlangsung yang perlu diantisipasi oleh Dinas Lingkungan Hidup (DLH) DIY agar sampah tidak menumpuk di bak penampungan atau berserakan di area ruang publik.

Belum lagi sampah dan limbah dari industri perhotelan dan restoran. "Jangan sampai ruang publik yang menjadi kumuh karena sampah," katanya.

Baca Juga: Kamu Penderita Gerd dan Asam Lambung yang Ingin Puasa dengan Nyaman? Atur Waktu dan Porsi Makan

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Techno20 Desember 2024, 17:43 WIB

ASUS TUF Gaming A14 Resmi Meluncur di Indonesia, Lihat Speknya

Jelang akhir 2024, ASUS rilis laptop gaming tipis berteknologi AI.
ASUS TUF Gaming A14. (Sumber: istimewa)
Techno20 Desember 2024, 17:29 WIB

Sandisk dengan Logo Baru akan Segera Tiba

Filosofi kreatif yang mencerminkan dunia dengan ketangguhan ekspresi data yang memajukan aspirasi dan peluang.
Logo baru Sandisk. (Sumber: Sandisk)
Techno20 Desember 2024, 15:27 WIB

Samsung Luncurkan Kulkas Anyar: Disematkan Teknologi AI Hybrid Cooling

Kulkas inovatif merevolusi cara pendinginan dengan modul Peltier.
Kulkas Samsung dengan teknologi AI Hybrid Cooling. (Sumber: Samsung)
Techno20 Desember 2024, 15:17 WIB

Khawatir Aplikasinya Dilarang di AS, CEO TikTok Bertemu Donald Trump

TikTok meminta Mahkamah Agung AS untuk menunda larangan yang akan datang.
Tangkapan layar CEO TikTok Shou Zi Chew memberikan kesaksian di depan anggota Kongres AS, Kamis (24/3/2023) waktu setempat. (Sumber: Youtube C-SPAN)
Startup20 Desember 2024, 14:56 WIB

Funding Societies Raup 25 Juta Dolar, Tingkatkan Modal bagi UMKM

Startup teknologi finansial ini akan memberi pinjaman dana bagi pelaku UMKM.
Funding Socities. (Sumber: istimewa)
Startup20 Desember 2024, 14:43 WIB

Grup Modalku Dapat Investasi dari Cool Japan Fund, Segini Nominalnya

Modalku adalah platform pendanaan digital bagi UMKM di Asia Tenggara.
Modalku.
Startup20 Desember 2024, 14:03 WIB

Impact Report 2024: Soroti Kepemimpinan Perempuan dan Pengurangan Emisi CO2

AC Ventures, bekerja sama dengan Deloitte, merilis Impact Report 2024 yang menunjukkan komitmen berkelanjutan terhadap dampak sosial dan lingkungan di Asia Tenggara.
AC Ventures.
Startup20 Desember 2024, 13:39 WIB

Qiscus Bertransformasi Jadi AI-Powered Omnichannel Customer Engagement Platform

Qiscus mengmumkan transformasi AI guna akselerasi pasar Asia Tenggara.
Qiscus.
Techno19 Desember 2024, 19:07 WIB

Google Whisk: Alat AI Baru untuk Bikin Gambar dari Gambar Lain

Google bereksperimen dengan generator gambar baru yang menggabungkan tiga gambar menjadi satu kreasi.
Hasil imej berbasis gambar yang dibuat oleh Google Whisk. (Sumber: Whisk)
Techno19 Desember 2024, 18:29 WIB

ASUS NUC 14 Pro: PC Mini Bertenaga Kecerdasan Buatan yang Desainnya Ringkas

ASUS mengumumkan NUC 14 Pro AI.
ASUS NUC 14 Pro. (Sumber: asus)