Biar Gak Keduluan Sama NCT Dojaejung, Ayo ke Labuan Bajo dan Cicipi 5 Makanan Khas Ini

salah satu sisi Labuan Bajo (Sumber : Kemenparekraf RI)

Labuan Bajo -sebuah desa 'surga' yang terletak di Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat, Provinsi Nusa Tenggara Timur (dan berbatasan dengan Nusa Tenggara Barat)-, kembali populer setelah Nagira Slavina dan Raffi Ahmad mengajak NCT DoJaeJung ke sana.

Nama lokasi KTT Asean 2023 itu muncul dalam konten Youtube RANS Entertainment, di sela kunjungan personel NCT DoJaeJung ke kediaman Raffi dan Nagita.

NCT Dojaejung yang terdiri dari Doyoung, Jaehyun, dan Jungwoo sebagai member itu, diajak untuk berwisata bersama Rans Entertainment di lain waktu.

Labuan Bajo menjadi satu di antara ribuan destinasi wisata di Indonesia yang bisa kita akses melalui jalur udara, darat, laut. Ada begitu banyak tempat eksotis di sana, yang tentunya memanjakan mata dan membuat tubuh merasa rileks sejenak. Tetapi, ketika bertualang ke kota lain, tentunya kita tak ingin lupa untuk mencicipi makanan khas di sana bukan?

Untuk kamu yang sudah berencana untuk ke Labuan Bajo sebelum NCT Dojaejung ke sana, ada begitu banyak makanan unik dan bisa kamu cicipi di Labuan Bajo. Tak harus kamu bawa menjadi oleh-oleh juga kalau memang enggan. Berikut lima (5) makanan unik tersebut.

1. Jintan

Biasanya kita mengenal jintan sebagai salah satu bumbu dapur atau bahan obat herbal. Tetapi di Labuan Bajo ada camilan bernama kue jintan. Bahan utama pembuatnya antara lain tepung terigu, jintan, telur, dan mentega. Tidak sulit menemukan kue jintan ini di sana. 

Jintan (sumber: GoTravelly)

2. Jagung Bose

Daerah NTT ini memiliki hasil panen melimpah, salah satunya jagung. Masyarakat Labuan Bajo juga mengolah jagung menjadi kudapan yang disebut jagung bose. Jagung bose terbuat dari jagung putih. Cocok disantap dengan karmanaci dan daging se’i. 

Jagung Bose (sumber: Labuan Bajo Tour)

Baca Juga: Jalan-jalan Mengenali Dua Ikon Kudus, Masjid Menara Kudus dan Sate Kerbau

3. Roti Kompiang

Menurut sejarahnya, makanan dan jajanan khas Labuan Bajo ini muncul kali pertama di kota bernama Ruteng, sekitar 1983. Kamu bisa menemukan roti kompiang ini di pasar tradisional atau pusat oleh-oleh. Terkadang bisa juga ditemui di warung kopi atau kedai-kedai di pinggir jalan.

roti kompiyang (sumber: Labuan Bajo Tour)

Baca Juga: Gunung Papandayan Bukan Hanya Punya Hutan Mati, Ada Banyak Spot Estetik Lain

Baca Juga: Jalan-Jalan Keliling 'Kota Bandar' Gresik: Menengok Pertemuan Warisan Kolonial dan Keberagaman

Roti ini berbentuk bulat pipih, teksturnya keras dan ada banyak taburan biji wijen di atasnya. Di masa lampau, roti ini dibuat dalam waktu 12 jam dengan teknik tradisional. Cocok untuk sarapan bersama kopi atau teh panas, atau menjadi teman camilan sore saat bersantai. 

4. Sup ikan kuah asam

Sup ini dibuat dari ikan kakap atau ikan kerapu, kemudian diolah dengan kuah bening asam. Ikan yang digunakan untuk olahan ikan kuah asam ini adalah ikan segar pilihan yang baru ditangkap.

Rasa segar dan gurih dari sup, berpadu dengan asamnya belimbing waluh yang unik di lidah. Setelah berkeliling Labuan Bajo, sup ini tentu menjadi pelepas lapar yang tepat. 

5. Rumpu Rempe

Rumpu Rampe terbuat dari bunga pepaya, daun kelor, buah pepaya muda, daun pepaya, daun singkong, serta jantung pisang. Terkadang ada yang memadukannya dengan kangkung, udang, teri. Beberapa orang sekilas akan menyamakan menu ini dengan tumis bunga pepaya. Biasanya rumpu rempe dihidangkan menjadi teman jagung bose.

Demikian lima (5) kudapan khas dari Labuan Bajo yang bisa kamu cicipi di sana. Jangan lupa juga untuk mencicipi kopi Flores dan kopi Manggarai, supaya aroma timur Indonesia melekat dalam ingatanmu :)

Tags :
BERITA TERKAIT
BERITA TERKINI