Mengunjungi Antara Heritage Center, Wisata Sambil Belajar Sejarah Jurnalistik Indonesia

Menara gedung Antara Heritage Center, memiliki jam raksasa yang akan berbunyi kala pergantian waktu tiap satu jam (Sumber: Antara)

Liburan panjang kembali hadir di tengah-tengah kita, untuk kamu yang enggan berwisata jauh-jauh atau bosan wisata kuliner, kamu bisa mengunjungi Antara Heritage Center.

Berada di bilangan Jalan Antara kawasan Pasar Baru, Jakarta Pusat, kamu bisa menemukan satu kompleks gedung putih dengan menara jam khas Belanda yang mungkin akan menarik perhatianmu.

Bangunan ikonik tersebut adalah Kompleks ANTARA Heritage Center (AHC) milik Lembaga Kantor Berita Nasional (LKBN) ANTARA. Letaknya sejajar dengan pintu masuk kompleks Pasar Baru, di sisi Sungai Ciliwung dan di seberang Gedung Kesenian Jakarta.

"AHC termasuk dalam bangunan cagar budaya kelas A, yang menjadi salah satu bagian dari Weltevreden atau kawasan tempat tinggal utama orang-orang Eropa di pinggiran Batavia, Hindia Belanda, yang berjarak kurang lebih 10 kilometer dari Batavia lama ke arah selatan," ulas Antara, seperti kami kutip Sabtu (15/6/2024).

Kawasan gedung ini merupakan saksi sejarah, termasuk menjadi tempat kali pertama proklamasi kemerdekaan digaungkan ke seluruh penjuru dunia.

Baca Juga: Pakaian dan Perhiasan Milik Mendiang Vivienne Westwood Dilelang

Gedung ini juga telah melewati masa perjuangan yang tidak sederhana, bila dihitung, pada tahun ini gedung Antara Heritage Center telah berusia 107 tahun.

Situasi di lantai II Antara Heritage Center (sumber: Antara)

Kompleks AHC terdiri dari Griya Aneta dan Graha ANTARA. Griya Aneta adalah bangunan bermenara jam tadi, yang dibangun oleh seorang raja media asal Hindia Belanda, Dominique Willem Barrety pada 1917.

Gedung ini kemudian menjadi Kantor Berita Belanda Aneta dan beralih kepemilikan ke Kantor Berita Antara pada 1962. Saat itu, Presiden Sukarno menguatkan posisi dan memastikan kantor berita Aneta dan kantor berita Jepang Domei di Pasar Baru menjadi milik Kantor Berita Antara.

Baca Juga: Tips Buat yang Hobi Jajan Waktu Liburan, Tapi Ogah Naik Berat Badan

Baca Juga: Nasi Kuning Muna Cung, Kuliner Langganan Keluarga Keraton Yogyakarta

Seiring waktu, kedua gedung itu telah direvitalisasi menjadi Antara Heritage Center. Gedung tersebut memiliki berbagai fasilitas dan ruangan sesuai dengan kebutuhan masyarakat saat ini, tanpa menghilangkan sisi sejarah dan maknanya sejak puluhan tahun lalu.

"Meski direvitalisasi dan dipercantik, fasad dan bentuk gedung masih menyerupai bentuk aslinya, bernuansa indische," demikian kembali dijelaskan Antara.

Jika berkesempatan berkunjung, kamu bersama keluarga atau sahabat bisa berkeliling ke Graha ANTARA yang posisinya berada di sisi paling kanan.

Foto para pendiri LKBN Antara, dipajang di Antara Heritage Center (sumber: Antara)

Di lantai dasar Graha ANTARA, kamu bisa menikmati pameran foto karya pewarta foto ANTARA. Khusus saat ini, foto-foto yang disajikan adalah seri foto sejarah Gedung ANTARA yang menjadi saksi perjuangan kemerdekaan Indonesai. Di ruang sebelahnya, ada deretan foto-foto bangunan cagar budaya Indonesia yang hingga saat ini masih terawat.

Naik ke lantai dua, dipajang sejumlah koleksi yang merupakan saksi bisu sejarah jurnalistik di Museum ANTARA. Antara lain potret empat pemuda pendiri ANTARA, mesin tik hingga sepeda peninggalan para pendiri ANTARA.

Baca Juga: Simak Spesifikasi HONOR 200 Lite, Ponsel dengan Tiga Kamera Belakang dan Layar Responsif Cahaya

Baca Juga: Samsung Galaxy Watch FE Resmi Meluncur, Mendukung Find My Phone dan Samsung Wallet

Ada ruang kolaborasi di Antara Heritage Center, dilengkapi dengan sofa yang nyaman. Ruangan ini bisa dimanfaatkan oleh pengunjung untuk mengerjakan tugas atau berdiskusi.

Foto tokoh jurnalistik yang dipajang sebagai bagian dari koleksi Antara Heritage Center (sumber: Antara)

Bangunan ini diresmikan pada Selasa, 14 Mei 2024 juga memiliki area yang dinamakan dengan Taman Langit. Di area ini, pengunjung bisa menikmati pemandangan jalan dan keindahan langit, bahkan memerhatikan dari jarak dekat jam dinding ikonik di gedung tersebut. Jam berukuran besar yang akan mengeluarkan bunyi setiap pergantian waktu, satu jam sekali.

Baca Juga: Telur Gobal Gabul Jadi Menu Favorit Warung Pojok Mbak Yuni, Selalu Antre Pembeli

Sebelum pulang, jangan lupa untuk membeli suvenir khas ANTARA berupa kaos, botol minum, gantungan kunci, topi, hingga tas jinjing.

AHC diharapkan bisa menjadi ikon baru destinasi wisata sejarah dan jurnalisme di Kota Jakarta, sekaligus menjadi wadah bagi insan Antara dapat menghasilkan produk informasi yang mendidik, mencerahkan, memberdayakan, dan membangkitkan nasionalisme.

Baca Juga: Situs Warungboto, Cagar Budaya yang Estetiknya Mirip Tamansari

Antara Heritage Center adalah cagar budaya, sekaligus ruang belajar yang diharapkan bisa menjadi ruang berkarya dan kolaboratif bagi siapapun dari semua kalangan. Gedung ini juga bisa menjadi hub untuk berbagai kalangan; baik itu jurnalis, oang-orang yang mau belajar jurnalistik, berkesenian maupun berwisata.

Mau coba berkunjung ke Antara Heritage Center? Gedung AHC menerima pengunjung pada Selasa-Minggu, mulai pukul 09.00 WIB-21.00 WIB. Kamu cukup datang dan tidak akan dipungut biaya.

Tags :
BERITA TERKAIT
BERITA TERKINI