Wilayah Asia Tenggara dihuni oleh negara-negara yang memiliki potensi wisata, keindahan alam, budaya, dan kuliner yang beragam.
Keunikan masing-masing negara yang berbeda membuat setiap orang tertarik untuk berkunjung dan mengeksplorasi, tak terkecuali ke negara Thailand.
Saat ini, di tengah populasi muslim dunia yang terhitung cukup besar, wisatawan muslim pun diketahui kerap menjadikan negara asal bintang peran Win Metawin dan Rachanun Mahawan itu sebagai tujuan berlibur.
Tourism Authority of Thailand (TAT) memprediksi, jumlah wisatawan muslim akan mencapai sekitar 168 juta jiwa di seluruh dunia pada 2024. Sementara menurut Mastercard-Crescent Rating Global Muslim Travel Index (GMTI 2024), Thailand didapati menjadi destinasi terpopuler ke-32 bagi wisatawan muslim.
Namun, wisatawan muslim masih menemui sejumlah kendala saat mereka memutuskan melancong ke Thailand. Bahkan, secara spesifik menyebut pariwisata halal, pihak setempat masih belum menyediakan layanan berbagi informasi yang optimal bagi wisatawan muslim.
Kondisi itu menyebabkan para wisatawan muslim merasa kesulitan dalam menemukan restoran, hotel, akomodasi yang terakreditasi halal, atau atraksi wisata dengan fasilitas tertentu (seperti musala) yang sesuai dengan prinsip ajaran Islam.
Dilatarbelakangi oleh tantangan itu, Halal Science Center Chulalongkorn University, telah mengembangkan Halal Route.
"Halal Route adalah aplikasi yang memuat daftar restoran, penginapan, mesjid, kiblat, dan atraksi wisata di Thailand menurut prinsip-prinsip pariwisata Islam," tulis keterangan universitas, dilansir Sabtu (21/9/2024).
Aplikasi ini juga terhubung dengan Google Maps yang mempermudah navigasi.
Baca Juga: GoTo Akan Manfaatkan Teknologi & Platform as a Service (PaaS) dari Tencent Cloud
Baca Juga: Grab Membuat Terjemahan di GrabChat Lebih Akurat
Universitas menekankan, Halal Route adalah aplikasi agregator di sektor kepariwisataan yang menghimpun informasi tentang restoran halal, mesjid, lokasi fasilitas salat, waktu salat, serta kiblat, atraksi wisata, dan perkampungan atau komunitas muslim, hotel, akomodasi, dan lain sebagainya.
Science Service Officer, Tim Pengembang Aplikasi Halal Route App., Erfun Weahama, mengungkap bahwa Halal Route tersedia dalam tiga bahasa, yakni Thai, Inggris, dan Arab. Tujuannya, agar wisatawan muslim semakin mudah berlibur.
Assistant Director Halal Science Center Universitas Chulalongkorn, Anat Denyingyot, menekankan perihal aplikasi Halal Route yang menyajikan informasi paling reliabel dan lengkap tentang layanan wisata halal di Thailand.
"Seluruh restoran dan lokasi yang dapat dikunjungi wisatawan, telah menjalani audit menurut standar yang ditetapkan otoritas atau lembaga terpercaya; seperti sertifikasi dari lembaga keagamaan atau lembaga terkait yang mengawasi makanan halal, serta sistem manajemen yang menjamin dan menangani ketentuan halal (sistem HAL-Q)," jelas Anat.
Baca Juga: Warner Bros Rilis Trailer Film Mickey 17, Robert Pattinson Tidak Bisa Berhenti Meninggal
Baca Juga: AMD Hadirkan Prosesor AMD Ryzen AI 300 Series
Saat ini, aplikasi Halal Route memiliki lebih dari 1.000 informasi restoran dalam bank data. Data lokasi dan layanan baru pariwisata halal ini terus ditambahkan, meliputi lebih dari 40 provinsi, mulai dari wilayah utara hingga selatan di Thailand yang populer di kalangan wisatawan.
Dalam keterangan yang sama, Director Halal Science Center, Winai Dahlan, turut memberikan pernyataan perihal aplikasi ini.
"Halal Route bukan sekadar memudahkan navigasi, namun juga hadir sebagai platform yang menghubungkan berbagai komunitas muslim di seluruh dunia untuk berkunjung ke Thailand," kata dia.