Apakah kamu sudah lama ingin mulai berolahraga, dan hari itu akhirnya tiba?! Lantas, apa yang harus kalian lakukan?
Setiap permulaan memang sulit, namun dengan bimbingan yang tepat di fasilitas kebugaran terbaik, kamu akan benar-benar tenggelam ke dunia olahraga dalam waktu singkat!
Jika kamu tinggal di tengah kota atau daerah yang banyak pusat kebugaran, anggaplah dirimu beruntung. Pasalnya, di sana kamu bisa menemukan banyak sekali kesempatan yang luar biasa untuk para pemula.
Tetapi, bukan hanya perlu meluangkan waktu untuk meneliti penawaran dan menemukan tempat yang tepat. Ada beberapa poin yang harus diingat oleh setiap pemula saat mulai nge-gym. Simak di bawah ini:
Apa yang harus dilakukan seorang pemula di gym?
Sebagai pemula, jangan berharap untuk dapat melakukan semua latihan yang berat sejak hari pertama. Bersabar dan bangun ketahanan tubuh secara bertahap.
Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan pelatih atau instruktur yang bisa kamu temui di sana, mintalah instruksi yang lebih rinci. Lewat bantuan mereka, kamu akan tahu apa yang diharapkan dari aktivitas itu dan bagaimana cara mencapai tujuan dengan aman dan efisien.
Baca Juga: Botinkit: 'Chef Bertangan Besi' Buatan China
Melansir dari laman maximumfitnessvacaville, Kamis (20/7/2023), berikut ini beberapa latihan yang cocok untuk hari pertama di gym:
- Pemanasan
Melakukan pemanasan yang baik sangatlah penting, untuk mempersiapkan tubuh kita agar dapat menahan beban latihan dan mencegah cedera.
Mulailah dengan pemanasan leher. Caranya, gerakkan kepala kalian dengan arah membentuk setengah lingkaran. Kemudian, lanjutkan dengan menghangatkan persendian, meregangkan paha depan dan paha belakang.
- Kardio
Kardio adalah cara yang bagus untuk mengeluarkan semua racun. Tetapi ingat, pastikan untuk tidak memaksakan diri terlalu keras saat pertama kali menginjak treadmill. Sebagai gantinya, habiskan waktu 10 hingga 15 menit untuk berjalan kaki sebelum memulai latihan dengan kecepatan yang lebih tinggi.
- Latihan beban bertahap
Perkenalkan tubuh dengan beberapa latihan beban, mulailah dengan ringan dan bertahap.
Kalau kamu berencana rutinitas latihan beban tubuh yang lebih berat, sebaiknya konsultasikan dengan pelatih. Mereka akan membantu membuat rencana latihan yang melibatkan semua kelompok otot dan menargetkan tubuh bagian bawah, inti, dan tubuh bagian atas secara merata.
Setelah merasa cukup nyaman, baru kita bisa mulai mengangkat beban (dumbbell, kettlebell, barbel). Berhati-hatilah untuk tidak memulai dengan beban yang terlalu berat.
"Sangat bagus jika ingin menantang diri sendiri, tapi jangan berlebihan dan berakhir di tempat tidur selama sepekan karena otot-otot yang tegang," saran laman tersebut.
Berapa lama harus berolahraga jika kita seorang pemula?
Tidak ada aturan ketat mengenai berapa lama kita harus berolahraga. Semuanya tergantung pada tingkat kebugaran, jenis latihan, berapa kali kita beristirahat.
"Yang terbaik adalah mengatur kecepatan diri selama latihan, sehingga kita dapat mendengarkan tubuh kalian dan menyadari kapan perlu beristirahat," tulis laman itu lagi.
Sementara melansir erdfitness.com, secara umum bergerak selama 30 hingga 40 menit dianggap optimal untuk pemula.
Hanya saja, bukan berarti kita harus memaksakan tubuh melewati batas kemampuannya -jika masih terlalu berat-. Terlebih lagi, kita harus beristirahat secara teratur di antara set. Gunakan waktu ini untuk melakukan peregangan dan pemulihan sebelum beralih ke peralatan berikutnya.
Baca Juga: Apple Dilaporkan Sedang Mengembangkan Chatbot AI, Mau Saingi ChatGPT?
Baca Juga: Xiaomi Hadirkan TWS Redmi Buds 4 Active ke Indonesia, Harganya Terjangkau
Berapa lama kita bisa melihat hasil dari olahraga yang dilakukan?
Kita semua tahu, berolahraga memiliki banyak manfaat bagi tubuh, tetapi yang ingin dilihat orang adalah 'hasil'. Meskipun hal ini dapat dimengerti, kita harus ingat bahwa tidak ada yang bisa terjadi dalam semalam.
Agar hasilnya terlihat, sangat penting bagi kita untuk konsisten dan tidak melewatkan latihan.
Namun, apakah kita akan berhasil menurunkan berat badan lebih lambat atau lebih cepat, sebagian besar tergantung pada tipe tubuh, usia, berat badan saat ini, dan faktor lainnya.
"Telah terbukti bahwa, menurunkan berat badan lebih dari dua kilogram per pekan tidak baik untuk kesehatan kita. Jadi cobalah untuk menghindari metode yang terlalu agresif dan lakukan pendekatan yang lebih moderat," terangnya.
Hal yang sama juga berlaku untuk latihan otot. Meskipun tidak ada jaminan berapa banyak otot yang akan kita dapatkan, orang biasanya melihat hasilnya setelah 10 hingga 15 pekan sesi binaraga dan latihan kekuatan secara teratur. Kuncinya adalah ketekunan dan ketekunan.